Bersamamu kuteruskan sisa hidupku yang singkat,bersamamu kulalui
bahtera kehidupan yang indah. Tiada muram,tiada kelam,segalanya terlihat
benderang ..
Apa daya,nyatanya kau telah sirna,sirna melangkah entah berantah. Kau
temukan tambatan yang baru,suatu pertanda bahwa takkan ada lagi hadirmu
kini.
Untukmu,bersama goresan ini kutitipkan hujaman rinduku. Tak lupa
kuselipkan sedikit do’a bagimu,bahagialah kau kelak,kuyakin pilihanmu
tak akan membuatmu merana.
Biarkan saja diriku kini termenung mengenangmu,menetes peluhku
membayangkannya. Berderai air mataku,tak kuasa ku kenang manis senyummu.
Aku percaya,dibalik tangisku,dibalik tawa bahagiamu,dibalik
rencananya,tuhan memiliki keajaiban indah yang nyata untukku.
Berlalu,merajut asa baru,ikut tersenyum bersamamu,tanpa dirimu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar